Home » » Klasifikasi Sumberdaya dan Cadangan

Klasifikasi Sumberdaya dan Cadangan

Perhitungan cadangan merupakan hal yang paling vital dalam kegiatan eksplorasi. Perhitungan yang dimaksud di sini dimulai dari sumberdaya sampai pada cadangan tertambang yang merupakan tahapan akhir dari proses eksplorasi. Hasil perhitungan cadangan tertambang kemudian akan digunakan untuk mengevaluasi apakah sebuah kegiatan penambangan yang direncanakan layak atau tidak.

Hubungan antara Hasil Eksplorasi, Sumberdaya Mineral dan Cadangan Bijih

Berikut klasifikasi yang digunakan dalam pelaporan publik seperti KCMI 2011 dan JORC 2012 :

1. Hasil Eksplorasi

Hasil Eksplorasi terdiri dari data dan informasi yang diperoleh dari program eksplorasi yang mungkin berguna bagi investor. Hasil Eksplorasi mungkin merupakan atau bukan merupakan bagian dari pernyataan resmi dari Sumberdaya Mineral atau Cadangan Bijih.

Pelaporan mengenai informasi ini adalah lumrah dalam tahap awal eksplorasi dimana kuantitas data yang tersedia pada umumnya tidak cukup untuk melakukan estimasi Sumberdaya Mineral secara wajar.

Laporan publik dari Hasil Eksplorasi harus mengandung informasi yang cukup untuk membuat penilaian yang berimbang terhadap signifikansinya. Laporan harus meliputi informasi yang relevan seperti konteks ekplorasi, jenis dan metode percontoan, interval percontoan dan metodenya, lokasi conto yang relevan; distribusi, dimensi dan lokasi relatif semua data assay yang relevan, metode-metode agregasi data, status kepemilikan lahan ditambah lagi informasi tentang kriteria lainnya.

2. Sumberdaya Mineral

Sumberdaya Mineral adalah suatu konsentrasi atau keterjadian dari material yang memiliki nilai ekonomi pada atau di atas kerak bumi, dengan bentuk, kualitas dan kuantitas tertentu yang memiliki keprospekan yang beralasan untuk pada akhirnya dapat diekstraksi secara ekonomis. Lokasi, kuantitas, kadar, karakteristik geologi dan kemenerusan dari Sumberdaya Mineral harus diketahui, diestimasi atau diintepretasikan berdasar bukti-bukti dan pengetahuan geologi yang spesifik. Sumberdaya Mineral dikelompokkan lagi berdasar tingkat keyakinan geologinya, kedalam kategori Tereka, Tertunjuk dan Terukur.
  • Sumberdaya Mineral Tereka (Inferred Resource) merupakan bagian dari Sumberdaya dimana tonase, kadar, dan kandungan mineral dapat diestimasi dengan tingkat kepercayaan rendah. Hal ini direka dan diasumsikan dari adanya bukti geologi, tetapi tidak diverifikasi kemenerusan geologi dan/ atau kadarnya. Hal ini hanya berdasarkan dari informasi yang diperoleh melalui teknik yang memadai dari lokasi mineralisasi seperti singkapan, paritan uji, sumuran uji dan lubang bor tetapi kualitas dan tingkat kepercayaannya terbatas atau tidak jelas. Sumberdaya Mineral Tereka memiliki tingkat keyakinan lebih rendah dalam penerapannya dibandingkan dengan Sumberdaya Mineral Terunjuk
  • Sumberdaya Mineral Tertunjuk (Indicated Resource) merupakan bagian dari Sumberdaya Mineral dimana tonase, densitas, bentuk, karakteristik fisik, kadar dan kandungan mineral dapat diestimasi dengan tingkat kepercayaan yang wajar. Hal ini didasarkan pada hasil eksplorasi, dan informasi pengambilan dan pengujian conto yang didapatkan melalui teknik yang tepat dari lokasi-lokasi mineralisasi seperti singkapan, paritan uji, sumuran uji, ”terowongan uji” dan lubang bor. Lokasi pengambilan data masih terlalu jarang atau spasinya belum tepat untuk memastikan kemenerusan geologi dan/ atau kadar, tetapi secara meruang cukup untuk mengasumsikan kemenerusannya. Sumberdaya Mineral Tertunjuk memiliki tingkat keyakinan yang lebih rendah penerapannya dibanding dengan Sumberdaya Mineral Terukur, tetapi memiliki tingkat keyakinan yang lebih tinggi penerapannya dibanding dengan Sumberdaya Mineral Tereka.
  • Sumberdaya Mineral Terukur (Measured Resource) merupakan bagian dari Sumberdaya Mineral dimana tonase, densitas, bentuk, karakteristik fisik, kadar dan kandungan mineral dapat diestimasi dengan tingkat kepercayaan yang tinggi. Hal ini didasarkan pada hasil eksplorasi rinci dan terpercaya, dan informasi mengenai pengambilan dan pengujian conto yang diperoleh dengan teknik yang tepat dari lokasi-lokasi mineralisasi seperti singkapan, paritan uji, sumuran uji, ”terowongan uji” dan lubang bor. Lokasi informasi pada kategori ini secara meruang adalah cukup rapat untuk memastikan kemenerusan geologi dan kadar.
Estimasi Sumberdaya Mineral bukanlah hasil kalkulasi yang presisi, bergantung pada interpretasi atas informasi yang terbatas mengenai lokasi, bentuk dan kemenerusan dari keterjadian mineral dan hasil analisa conto yang tersedia. Pelaporan mengenai gambaran tonase dan kadar harus mencerminkan ketidakpastian relatif atas estimasi dengan cara pembulatan sampai kepada gambaran tonase dan kadar yang tepat, dan dalam kasus Sumberdaya Mineral Tereka, adalah dengan menggunakan istilah tertentu seperti ”kira-kira”.

3. Cadangan Bijih

Cadangan Bijih adalah bagian dari Sumberdaya Mineral Terukur dan / atau Tertunjuk yang dapat ditambang secara ekonomis. Hal ini termasuk tambahan material dilusi ataupun ”material hilang”, yang kemungkinan terjadi ketika material tersebut ditambang. Pada klasifikasi ini pengkajian dan studi yang tepat sudah dilakukan, dan termasuk pertimbangan dan modifikasi dari asumsi yang realistis atas faktor-faktor penambangan, metalurgi, ekonomi, pemasaran, hukum, lingkungan, sosial dan pemerintahan. Pada saat laporan dibuat, pengkajian ini menunjukkan bahwa ekstraksi telah dapat dibenarkan dan masuk akal. Cadangan Bijih dipisahkan berdasar naiknya tingkat keyakinan menjadi Cadangan Bijih Terkira dan Cadangan Bijih Terbukti.
  • Cadangan Bijih Terkira (Probable Reserve) merupakan bagian Sumberdaya Mineral Tertunjuk yang ekonomis untuk ditambang, dan dalam beberapa kondisi, juga merupakan bagian dari Sumberdaya Mineral Terukur. Ini termasuk material dilusi dan ”material hilang” yang kemungkinan terjadi pada saat material ditambang. Pengkajian dan studi yang tepat harus sudah dilaksanakan, dan termasuk pertimbangan dan modifikasi mengenai asumsi faktor-faktor yang realistis mengenai penambangan, metalurgi, ekonomi, pemasaran, hukum, lingkungan, sosial dan pemerintahan. Pada saat laporan dibuat, pengkajian ini menunjukkan bahwa ekstraksi telah dapat dibenarkan dan masuk akal. Cadangan Bijih Terkira memiliki tingkat keyakinan yang lebih rendah dibanding dengan Cadangan Bijih Terbukti, tetapi sudah memiliki kualitas yang cukup sebagai dasar membuat keputusan untuk pengembangan suatu cebakan.
  • Cadangan Bijih Terbukti (Proven Reserve) merupakan bagian dari Sumberdaya Mineral Terukur yang ekonomis untuk ditambang. Hal ini termasuk material dilusi dan ”material hilang” yang mungkin terjadi ketika material di tambang. Pengkajian dan studi yang tepat harus telah dilaksanakan, dan termasuk pertimbangan dan modifikasi mengenai asumsi faktor-faktor yang realistis mengenai penambangan, metalurgi, ekonomi, pemasaran, hukum, lingkungan, sosial dan pemerintahan. Pada saat laporan dibuat, pengkajian ini menunjukkan bahwa ekstraksi telah dapat dibenarkan dan masuk akal.


Referensi :
Kode KCMI 2011 (IAGI-PERHAPI)

41 komentar:

slot online said...

basa basi gela geli puter puter jari

Mr.Ketupat said...

infomenarik mengenai kehidupan sosial

Mr.Ketupat said...

kembangkan ide dengan membuat kerajinan tangan

Mr.Ketupat said...

main game seru among us

Mr.Ketupat said...

informasi mengenai travel asuransi

Mr.Ketupat said...

infomenarik mengenai aplikasi pospay

Mr.Ketupat said...

kembangkan ide dengan membuat kerajinan anak

Mr.Ketupat said...

jauh disana ada hal buruk anak rantau

Mr.Ketupat said...

informasi mengenai rekomendasi travel

Mr.Ketupat said...

mau tau tentang teh hijau

Mr.Ketupat said...

infomenarik mengenai gunung mauna loa

Mr.Ketupat said...

kembangkan ide dengan membuat Kerajinan puntung rokok

Mr.Ketupat said...

main game seru jetpack joyride

Mr.Ketupat said...

jauh disana ada pengertian merantau

Mr.Ketupat said...

informasi mengenai tour 5 negara

Mr.Ketupat said...

mau tau tentang teh susu

Mr.Ketupat said...

infomenarik mengenai rekrutmen bersama BUMN

Mr.Ketupat said...

kembangkan ide dengan membuat kerajinan gelas bambu

Mr.Ketupat said...

main game seru game penghasil uang

Mr.Ketupat said...

mau tau tentang kebun teh kayu aro

Mr.Ketupat said...

kembangkan ide dengan membuat kerajinan batang kelapa

Mr.Ketupat said...

jauh disana ada fakta positif anak rantau

Mr.Ketupat said...

informasi mengenai travel terbaik di jepang

Mr.Ketupat said...

kembangkan ide dengan membuat kerajinan kardus 3d

Mr.Ketupat said...

jauh disana ada hal dipikirkan sebelum merantau

Mr.Ketupat said...

informasi mengenai agen travel terdekat

Mr.Ketupat said...

mau tau tentang konsep kedai teh

Mr.Ketupat said...

infomenarik mengenai gunung tertinggi di indonesia

Mr.Ketupat said...

main game seru game penghasil saldo

Mr.Ketupat said...

informasi mengenai mobil travel

Mr.Ketupat said...

mau tau tentang teh poci

Mr.Ketupat said...

infomenarik mengenai undercut

Mr.Ketupat said...

main game seru game online

Mr.Ketupat said...

informasi mengenai travel bag

Mr.Ketupat said...

mau tau tentang kebun teh

Mr. Jancukers said...

Sini kubisikin1 Olahraga Bola Basket

Mr. Jancukers said...

Sini kubisikin2 Warna Hijab Dan Baju

Mr. Jancukers said...

Sini kubisikin3 Lukisan Ekspresionisme

Mr. Jancukers said...

Sini kubisikin4 Warna Rambut Wanita 2022

Mr. Jancukers said...

Sini kubisikin5 Taman MIni Indonesia Indah

Mr. Jancukers said...

Sini Kubisikin6 Yoga Untuk Kecantikan

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.